Elon Musk Ungkap 6 Pekerjaan Yang Akan Punah, Profesi Digital Marketer Aman

            Dalam wawancaranya pada acara World Conference on Artificial Intelligencedi Shanghaibaru- baru ini, orang terkaya di dunia Elon Musk mengungkapkan setidaknya ada 6 (enam) jenis profesi yang terancam punah di masa depan. Olehnya, profesi tersebut nantinya akan digantikan oleh robot seiring semakin maju dan pesatnya perkembangan teknologi, khususnya di bidang kecerdasan buatan (artificial intelligence). Pekerjaan-pekerjaan yang diprediksi akan punah tersebut diantaranya adalah pramusaji restoran, pekerjaan pengantaran surat, kasir toko, petugas administrasi kantor dan tele marketing, staf pengajar, dan buruh perakit.

Selain memprediksi kepunahaan beberapa pekerjaan di masa depan, CEO Tesla dan beberapa perusahaan kelas dunia ini juga berpendapat tentang beberapa jenis pekerjaan yang akan bertahan dan akan sangat dibutuhkan di masa mendatang. Menurutnya, profesi seperti AI analyst, AI Software Developer dan Digital Marketer akan aman di masa depan. Terkhusus untuk profesi digital marketer, profesi ini akan semakin diperlukan di masa depan berkaitan dengan gaya hidup manusia yang semakin serba digital.

Bagi kamu yang tertarik mendalami dunia digital marketing baik yang bertujuan menjadi seorang world-class digital marketerpada perusahaan kelas dunia atau untuk memajukan usaha yang sedang kamu geluti, ada baiknya kamu mengikuti sertifikasi digital marketing yang diadakan oleh Lembaga Sertifikasi Profesi Teknologi Digital (LSP TD). Lembaga ini merupakan yang terbaik di kelasnya. Memiliki rekam jejak yang sukses dan panjang, telah dipercaya oleh berbagai perusahaan nasional dan multinasional, dan didukung oleh instruktur kompeten dan sistem pembelajaran yang sistematis, menarik dan terbarukan. Info lebih lanjut tentang sertifikasi digital marketing, dapat dilihat pada link LSP Teknologi Digital.

 

Ingin Tiru Kesuksesan “Spiderman: No Way Home”? UMKM Sebaiknya Ikuti Pelatihan Sertifikasi Digital Marketing

            Marvel Studios baru-baru ini meluncurkan film terbarunya yang berjudul “Spiderman: No Way Home”. Film yang dibintangi oleh aktor berkebangsaan Inggris – Tom Holland ini sukses besar dan merajai box office. Film ini berhasil memecahkan banyak rekor blockbuster dalam kurun waktu yang relatif singkat. Dalam 11 hari penanyangan, penjualan tiketnya di seluruh dunia nyaris mencapai $ 1 milyar atau setara dengan Rp14.000 triliun. Angka ini dipastikan terus bertambah seiring masih ditayangkannya film ini di bioskop seluruh dunia, dan bukan tidak mungkin bahwa film besutan Sony dan Marvel ini akan menjadi film terlaris sepanjang masa. 

Sukses besar “Spiderman: No Way Home”, apalagi di masa-masa sulit akibat pandemi covid-19 ini, oleh para ahli dan kritikus film disimpulkan karena kepiawaian dan kejituan strategi digital marketing yang diorkestrasi oleh Sony dan Marvel. Kepiawan Sony dan Marvel dalam menerapkan strategi jitu digital marketing tentu di-back up oleh sumber daya (digital marketer) yang kompeten, professional dan pernah mengikuti pelatihan/sertifikasi digital marketing. 

Kecakapan digital marketing merupakan suatu kemampuan yang bisa dipelajari, dibentuk dan diasah sehingga mampu menjadi seorang world class digital marketer. Adanya lembaga sertifikasi profesi yang memberikan pelatihan sertifikasi digital marketing merupakan sebuah peluang yang harus ditangkap oleh para pelaku UMKM agar cepat naik kelas. Dengan mengikuti sertifikasi digital marketing ini, UMKM akan diberikan pengetahuan, keahlian dan keterampilan dalam membranding produk/jasa yang dimiliki. 

LSP Teknologi Digital merupakan lembaga sertifikasi profesi yang berfokus pada sertifikasi digital marketing. Didukung oleh instruktrur-instruktur profesional dan tersertifikasi, jejak rekam (portfolio) yang sukses serta kurikulum pembelajaran yang sistematis dan up to date, LSP Teknologi Digital siap membantu UMKM naik kelas, dan membawa kesuksesan berskala global. Lebih detail tentang info sertifikasi digital marketing, silahkan berkunjung ke link LSP Teknologi Digital.